Minggu, 21 Maret 2010

One Day With Johnny Depp and Sahrukh Kahn

Having a great time with those amazing guy :) No wonder 'cause I spend my weekend to watched their movies. And here's the review :D

The Imaginarium of Doctor Parnassus

Umur Dr. Parnassus (Christopher Plummer) sudah mencapai 1000 tahun dan selama itu pula dia menjalankan teater keliling. Valentina (Lily Cole) yang merupakan anak Parnassus, Percy (Verne Troyer) yang diam-diam jatuh cinta kepada Valentina, dan Anton (Andrew Garfield) membantu Parnassus menjalankan usaha teaternya. 

 Teater keliling Dr. Parnassus

Parnassus yang sering bertaruh dengan iblis harus memenuhi perjanjiannya: menyerahkan Valentina saat berusia 16 tahun. Untuk menyelamatkan Valentina, Parnassus kembali bertaruh dengan iblis: siapa bisa mendapatkan lima jiwa paling cepat maka ialah yang berhak atas Valentina. Parnassus mendapatkan bantuan Tony (Heath Ledger/ Johnny Depp/ Jude Law/ Colin Farrell) untuk membantunya memenangkan pertaruhan dengan sang iblis ini.

Jiwa ini dapat dikumpulkan jika seseorang masuk ke dalam cermin yang mengantar mereka ke dalam imajinasi masing-masing. Di dalam cermin, seseorang akan dihadapkan pada beberapa pilihan. Jika pilihan yang diambil adalah benar, maka jiwa itu menjadi milik Parnassus, tapi jika pilihannya adalah salah maka iblis yang berhak akan jiwa tersebut. 

Imajinasi seorang anak kecil yang penuh dengan permen

Untuk saya pribadi, cerita ini tidak terlalu menarik. Terlalu suram, datar, dan serba tidak jelas. Saya hanya suka bagian yang menampilkan dunia di balik cermin, imajinasi yang berbeda-beda pada setiap orang, sangat imaginatif, impressive dan kaya akan warna. Selain itu saya hanya menikmati berbagai kostum Valentina yang unik. Tak heran rasanya jika film ini berhasil masuk dalam nominasi Penata Artistik dan Penata Busana Terbaik dalam nominasi Academy Award 2010.

She's look alike a doll right?

Satu lagi cerita di balik film The Imaginarium of Doctor Parnassus, Heath Ledger meninggal di tengah-tengah proses syuting. Untuk mengimbangi aktingnya sebagai Tony yang licik, maka dipilihlah Johnny Depp, Colin Farrell, Jude Law. Satu tokoh ditampilkan oleh empat aktor kawakan Hollywood? Sepertinya hanya ada disini.

Tokoh Tony yang diperankan oleh empat orang

Alice in Wonderland

Alice yang pernah mengunjungi Wonderland di masa kecil sekarang telah beranjak dewasa. Saat mengunjungi sebuah pesta, Alice Kingsleigh (Mia Wasikowska) yang berusia 19 tahun dilamar oleh Hamish Ascot. Alice yang kebingungan untuk memberi jawaban akhirnya pergi meninggalkan Hamish dan mengikuti seekor kelinci putih. Jejak sang kelinci berakhir di sebuah lubang menuju Underland. Alice tidak ingat pernah mengunjungi Underland 10 tahun yang lalu dan selalu menganggap semua peristiwa itu adalah mimpi.

Lubang menuju Underland

Love her dress :D

Alice bertemu banyak teman lama di Wonderland (walaupun dia tidak ingat dengan mereka semua). Mulai dari Absolum (ulat yang doyan menghisap shisa namun arif luar biasa), Dormouse, Cheshire, Tweedledum dan Tweedledee, dan tentu saja Mad Hatter (Johnny Depp) si pembuat topi yang setia mengabdi  kepada White Queen.

Cheshire, kucing manis nan lucu menggemaskan yang dapat menghilang

Siapa yang tidak kenal dengan kelinci putih berbaju biru dan membawa jam?

Dormouse, tikus wanita pemberani yang hobi menusuk mata lawan

Tweedledum dan Tweedledee, si kembar yang tak pernah akur

Penduduk Wonderland saat ini tertekan di bawah kekuasaan Red Queen yang semena-mena dan Alice diharapkan dapat membantu untuk mengembalikan tahta kepada White Queen (Anne Hathaway).

 Red Queen

 White Queen

Gaya khas White Queen yang sedikit lebay :p

Dari segi cerita, mungkin Alice in Wonderland sama seperti film fantasi lain; datang ke sebuah tempat fantasi, dimintai tolong oleh penduduk setempat untuk melawan penjahat, menang, kemudian kembali ke dunia nyata. Namun, penggambaran dunia Wonderland dan tokoh-tokoh di dalamnya sangat mencengangkan (nyesel ngga sempet nonton versi 3D). Belum lagi kostum Alice yang selalu berganti-ganti saat tubuhnya membesar dan mengecil, totally cute!!! (Love it Love it).

Giant Mushroom

Istana White Queen

Alice yang baru tiba di Wonderland

My Name is Khan

Film dibuka dengan adegan Rizwan Khan (Shahrukh Khan) mengantri untuk pemeriksaan barang di bandara. Tiba-tiba seorang polisi meminta Khan untuk diperiksa di sebuah ruangan khusus, di ruangan ini Khan diperiksa dengan teliti dengan cara yang semena-mena. Polisi bertanya pada Khan "Mengapa Anda datang ke negara ini?" dan Khan menjawab "Saya ingin bertemu Presiden Amerika Serikat". Dari sinilah cerita bergulir.

Film reuni Sahrukh Khan dan Kajol

Rizwan Khan mengidap sindrom Asperger dari kecil sehingga dia tidak bisa berada di daerah baru, padat, ramai, dan dia takut dengan warna kuning. Masa kecil Khan dihabiskan di India bersama Ibu dan adikknya. Setelah kematian sang Ibu, Khan menyusul adiknya pergi ke San Fransisco. Di kota baru ini Khan bertemu dan jatuh cinta dengan janda beranak satu, Mandira (Kajol). Berbagai cara  lakukan untuk meluluhkan hati Mandira. Karena keterbelakangan yang dimiliki Khan, terkadang cara pendekatan yang dilakukan terlihat sangat lucu dan polos. Seperti membawakan balon dan coklat, membawa Mandira ke seluruh tempat di San Fransisco, dan berulang kali mengatakan "Menikah denganku Mandira" di jalanan umum.

Cara PDKT = balon + coklat

Pernikahan Rizwan Khan dengan Mandira tidak direstui oleh sang adik karena Mandira beragama Hindu, namun Khan berkata dengan bijak "Ibu selalu mengajarkan dunia ini hanya terdiri dari dua orang, orang baik dan orang jahat". Kehidupan rumah tangga Khan berjalan dengan manis, Mandira membuka salon sendiri, mereka pindah ke rumah baru, dan memiliki tetangga yang seperti keluarga sendiri. Anak Mandira, Sam, juga menerima semua kekurangan Khan sebagai ayah barunya.

The marriage

Namun semua itu berubah saat kejadian 9/11. Umat muslim dianggap sebagai teroris yang menyebabkan tragedi tersebut. Khan, yang notabene beragama Islam pun mendapat imbasnya. Mulai dari salon yang harus ditutup, pandangan sinis masyarakat terhadap keluarga Khan, dan yang terberat adalah penyiksaan berujung kematian yang harus diterima Sam oleh teman-teman sekolahnya hanya karena marga Sam adalah Khan (muslim). Mandira tidak terima dengan keadaan ini dan mengusir Khan. Di tengah-tengah emosinya, Mandira berteriak "Temui Presiden, katakan kalau kau bukan teroris, Sam bukan teroris, baru setelah itu kau boleh pulang kembali". Dan petualangan Khan untuk bertemu Presiden pun dimulai.

Film berdurasi tiga jam ini benar-benar mempermainkan emosi saya, mulai dari sedih, lucu, sampai merasakan kegetiran sebagai seorang muslim. Tidak seperti film India yang penuh dengan adegan menari dan menyanyi, My Name is Khan tampil lebih modern, menghilangkan unsur-unsur tersebut namun tidak kehilangan jati dirinya sebagai sebuah film Bollywood.

Beberapa adegan yang membekas untuk saya:
1. Khan dan keluarganya berkumpul untuk ikut mendoakan korban 9/11 di alun-alun kota. Setelah lagu-lagu pujian selesai dinyanyikan, Khan membacakan surat Al-Fatihah dengan lantang dan lancar. Tidak peduli sedikit pun dengan cibiran dan pandangan sinis orang sekitar, Khan tetap menyelesaikan doanya.
2. Menunaikan salat di tengah padang gurun, dihujani tatapan orang sekitar plus resiko ketinggalan bus.
3. Selalu mengucapkan Assalammualaikum, Waalaikumsalam, sampai Innalillahi wa innalillahi rojiun walau yang ditemuinya adalah non muslim.
4. Datang ke sebuah acara amal yang akan dihadiri oleh Presiden dan dengan angkuhnya panitia mengatakan tiket untuk gathering tersebut adalah USD 500 (Khan yang terlihat kucel pasti ngga punya uang sebanyak itu). Setelah Khan membayar, panitia bertanya "Dari gereja mana?". Khan heran dan bertanya balik "Bukannya ini acara pengumpulan dana untuk anak terlantar? Kenapa harus dari Gereja? Saya seorang muslim". Khan pun meninggalkan tempat itu, merelakan uangnya untuk amal dan tidak jadi bertemu Presiden (lagi).
4. Dan banyak lagi........ (ayo share sama saya).

Bekerja untuk mengumpulkan uang

Film ini seakan membawa pesan bahwa muslim bukanlah teroris, banyak muslim yang membenci perbuatan teroris dan terkena imbas negatif dari para teroris. Umat muslim hanya ingin hidup damai berdampingan dengan orang dari berbagai suku, ras, dan agama. My Name is Khan mengambil setting di Amerika Serikat, sebuah negara adidaya yang pernah mengalami trauma cukup hebat dengan kaum muslim. Rasanya tidak ada tempat yang lebih tepat dibanding negara ini untuk menyampaikan pesan yang terselip di dalam My Name is Khan. 

Hal lain yang saya suka, My Name is Khan menunjukkan bahwa orang-orang dari berbagai latar belakang agama dapat hidup berdampingan dengan damai dan bahagia (adegan saat Khan menunaikan Shalat dan Mandira berdoa untuk Dewa-Dewi dalam satu rumah, adegan saat Khan diundang untuk mengenang dan berdoa untuk arwah anaknya di dalam gereja). Mereka saling menghargai perbedaan dan keyakinan yang telah dipilih seseorang, tanpa perlu men-judge agama ini benar dan agama itu salah.

31 komentar:

  1. sayang di The Imaginarium of Doctor Parnassus Johny Depp mainnya bntr bgt, untung pas di alice in worderland dia mainnya bagus bgt, dia emang pas mainnin tokoh2 fantasi ky gitu, anw elo ga ntn alice versi 3dnya ya?

    BalasHapus
  2. saya penasaran nih pengen nonton my name is khan.. lagi ngedownload torrentnya sekarang. :D

    BalasHapus
  3. semuanya belon keboo tonton... hikhik..
    kayaknya keren tuh...

    makasi resensinya mbak rossa.. huhuhu

    BalasHapus
  4. kalo nggak bisa ke boiskop
    harus nonton dvdnya niy..
    thanks ya infonya

    BalasHapus
  5. pengen nonton yg My Name is Khan...
    belum dapet kiriman nih... hehehe

    nice post kawan...

    BalasHapus
  6. Wah, ulasan tentang My name is Khan mantap banget.
    Kabarnya Sharukh Khan sempat mendapat masalah di bandara USA setelah shooting film itu... dianggap 'teroris' mungkin... persis film yg dikerjakannya. ^_^

    BalasHapus
  7. Pengen nonton Alice in Wonderland dengan Shasa ah... makasih ya infonya.

    BalasHapus
  8. dari film-fim itu, belum satupun yang aku tonton mbak.. :(

    BalasHapus
  9. waaaaaaaaaah terima kasih sudah bercerita sedemikian detil tentang My Name Is Khan

    aku pingiiiiiiiiiiiiiiin nonton film ini. tapi belom ada kesempatan.
    disini, jadi sedikit terobati keinginanku

    terima kasih yaaaa

    BalasHapus
  10. WaaaHh kaMu MeMbuaT seMua oRaNg teRtaRiK utK MeNoNtoN kedUa FiLM iNi..
    tuLisaN yG BaGuSs utK ReFeReNsi..
    jaNgaN LuPa MaMpiR LaGi kE BLoG kU..
    aDA My NeW POsTiNg thEre..
    tHx U..

    www.aldoakira.blogspot.com

    BalasHapus
  11. @ Exort: dari awal liat thriller udah bilang sama diri sendiri klo saya musti nonton versi 3D. Tapi krn nunggu temen yg nga jelas ikut nonton ato nga, akhirnya saya terpaksa menunda nonton Alice. Alhasil pas kemaren ke XXI Bogor, film 3D udah diganti sama film How To Train Your Dragon. Sebal.

    @ Shige: ajarin cara pake torrent dong.

    @ Keboo: bagus kok say...ditonton ya :)

    @ Seiri: siiipp...senang bisa ngasih resensi film bagus :)

    @ Banditt: sabar yaaa...semoga bisa segera nonton My Name is Khan.

    @ Catatan Kecilku: wah, klo gosip itu saya baru tau. Yang saya denger malah umat Hindu sempet memboikot film ini.

    @ The Others: pasti Shasa suka sama filmnya :)

    @ Ieyaz: hayoo dipilih mau nonton yang mana ;)

    @ Elsa: abis nonton My Name is Khan, kasih tau saya scene fav kamu ya :D

    @ Aldo: terimakasih kembali..... :D

    BalasHapus
  12. Blom nonton pelem pertama so no comment

    Udah nonton pelem kedua, biasa aja. Ceritanya datar datar aja

    Udah nonton pelem ketiga, dan berencana menontonnya lagi :D. What does it imply?

    BalasHapus
  13. My name is Khan, a recommended movie to watch

    In the world, there are only two types of people:

    Good people and Bad people,

    Right?

    BalasHapus
  14. duh ku belum nonoton semuanya, padahal pengen banget bisa nonton. kapan yah kesampaian?

    BalasHapus
  15. Plg menarik yg Parnassus. Hmm...jd bayangin Heath Ledger, Johnny Depp, Jude Law, Colin Ferrel. Memang keempatnya punya kesamaan profile yah, macho & berkarakter.

    BalasHapus
  16. wah nyesel...kemarin gbelum sempet nonton my name is khan..padahal udah download :(

    BalasHapus
  17. my name is khan..
    from epiglotis..
    :p

    BalasHapus
  18. Saya belum dapet nonten film-film ini... hihihihihihi
    salam kenal dan salam hangat dari blogger Bali

    BalasHapus
  19. @ Cipu: minggu ini juga mau nonton My Name is Khan lagi bareng mama :)

    @ Okkots: right right right :D

    @ Fi: kapan hayooo...

    @ Fanda: yang jelas, empat-empatnya ganteng plus keren banget :p

    @ Ijjal: ayooo ditonton :)

    @ Dy: :)

    @ Negeriads: salam kenal juga. Thanks for stopping by :)

    BalasHapus
  20. Gue udah nonton Alice sama My Name is Khan. Suka banget sama cara Rossa nulis review nya. Detil dan enak dibaca.
    :)

    BalasHapus
  21. JAdi pengen nonton film khan nih,,,dari dulu mau nonton itu belum jadi-jadi.. Film india ada juga yang bagus judulnya 3idiots,,,film terlaris juga di amerika sana... filmnya juga nggak kalah meaningfullnya sama khan.. yang maen amir khan dan sumpah sekarang dia tambah ganteng walaupun tambah tua..

    BalasHapus
  22. Film-film itu...jadi inget budhe yg maniac bgt sm film khan !

    BalasHapus
  23. keren khan itu...
    aku dah nonton...

    BalasHapus
  24. aku dah nonton my name is khan.. seru deh filmnya. minim lagu (nggak kayak film2 india lainnya)

    BalasHapus
  25. Makasih buat reviewnya... Pengen ke bioskop tapi blom ketemu film yang pengen ditonton (paling2x nunggu 'Sex and the City 2')...

    Jadi pengen nonton film2x yang disebutkan di atas... :D

    BalasHapus
  26. @ Nitya: Thanks for the compliment sist :) mean a lot for me.

    @ Secangkir teh sekerat roti: Blm nntn Imaginarium of Dr. Parnassus? Hm, saya sih nga merekomen untuk nonton film itu. Kurang bagus.

    @ Ratu Intan: udah banyaaaaak bgt yg nyuruh saya nntn 3Idiots, tapi blm sempet terus, lagian blm dpt DVD aslinya.

    @ Lilah: No wonder, filmnya emang brilian banget.

    @ Alreza: Yup, setuju banget.

    @ Nietha: minim lagu tapi nga kehilangan identitas sebangai film India.

    @ Feli: nonton My Name is Khan fel, highly recommended.

    BalasHapus
  27. wah reviewnya menarik! aku blom nonton smuanya nih +__+
    i love the point of view.. nice blog! :)

    BalasHapus
  28. Imaginarium : udah ada ya??kayaknya mesti di dvd aaah...

    Alice : sama juga mesti di dvd....

    my name : mungkin ini mesti ke bioskop.....

    BalasHapus
  29. waaah, pengen nonoton Alice in Wonderland.. keren banget kayaknya ><

    BalasHapus
  30. mantap...

    http://ahlitips.blogspot.com/
    http://adf.ly/D209

    BalasHapus